Sauber Kecam Keras BMW

HINWIL – Peter Sauber membeberkan alasan kegagalan negoisasi untukmengambil alih Tim Sauber di pentas Formula One (F1) musim depan. Sauber menilai permintaan harga yang dilakukan BMW terlalu tinggiuntuknya.

Sebenarnya, Sauber memiliki kesempatan untuk menyelamatkan masa depan timnya di pentas F1 pada musim depan. Sauber berniat membeli kembali saham 20 persen yang dimiliki BMW. Namun usahanya menemui jalan buntu.

“Menyusul pengumuman dilakukan BMW yang ingin meninggalkan Formula 1 pada akhir musim 2009, saya mencoba mengambil alih saham dan menyelamatkan masa depan tim,” jelas Sauber.

“Namun, negoisasi dengan BMW gagal karena mereka meminta harga terlalu tinggi buat saya. Akibatnya, saya gagal menandatangi Concorde Agreement, di mana menjamin masa depan tim,” lanjut pria asal Swiss itu.

Kendati demikian, hal ini tidak menyurutkan niat Sauber untuk menyelamatkan tim bermarkas di Hinwil itu supaya bisa tetap berlaga di pentas jet darat super cepat musim depan.

“Saya benar-benar kecewa dan sedih. Ini momen terburuk selama 40 tahun saya mengikuti olahraga ini. Ini juga mengecewakan buat tim,” sesalnya dikutip autosport, Jumat (7/8/2009).

“Kami harus segera menemukan solusi lain. Tanggung jawab hal itu saat ini ada di tangan BMW. Namun, saya siap membantu seperti yang saya katakana sebelumnya,” tandasnya.

Sponsor :

Anda ingin mengapai kesuksesan lebih sekaligus memajukan bangsa ? Bergabunglah bersama bisnis warnet kami yang telah mendapatkan penghargaan tingkat nasional Wirausah Muda Mandiri. Balik modal satu tahun serta garansi 100% modal kembali !!!